Jadilah manfaat dan bukan mudhorat

Musa as panen gandum, gandum berisi disisihkan dari gandum kosong lalu dibakar bersama batang gandum yang tidak terpakai. ALLAH ta'ala berfirman, "Ya Musa, kenapa kau bakar gandum-gandum kosong itu?", Musa as menjawab, "karena tidak berguna, tidak terpakai lagi..", ALLAH aza wajallah berfirman, "demikianlah dengan manusia, bila mereka tidak berguna, maka akan Aku kumpulkan di dalam neraka dan dibakar"... wallahu a'lam

Seberapa manfaat dirimu untuk orang lain? Apakah kamu manfaat untuk membuat orang lain sejahtera, bertambah ilmu, bertambah iman? Wallahi, jika dunia ini baik.. maka seharusnya rasulullah saw hidup dalam kemewahan benda dunia, tapi lihatlah rasulullah saw.. hidup dalam kesederhanaan..

Jika adanya kamu lalu tidak memberi manfaat untuk orang lain, kamu tidak lebih seperti gandum kosong.. casing doang tapi nggak berisi.. baiknya, dengan adanya kamu lalu bisa membuat orang lain menjadi taat pada ALLAH, adanya kamu bisa membuat orang lain semakin sempurna imannya.. coba perhatikan diri sendiri, adanya diri kita atau tidak adanya diri kita.. apakah membuat orang lain menjadi bahagia dan senang? Khawatirnya, adanya kita malah menjadi benalu, nyusahin orang dan bikin sebel doang.. astaghfirullah..

Jadilah manfaat walau hanya sekedar singkirkan duri di jalanan, jadilah manfaat walau hanya sekedar ucapkan salam, jadilah manfaat untuk kesempurnaan iman diri dan orang banyak, jadilah manfaat, dan jangan jadi mudhorat.. You know mudhorat, ada tapi tidak memberi manfaat untuk orang lain, bahkan jadi masalah.. prepare your jannah please, persiapan untuk kehidupan yang panjang, kehidupan mulia di kampung akhirat.. persiapannya di sini, di dunia ini.. siapa kamu, sebaik apa kamu.. diri kamu sendiri yang mampu menilai.. khawatirnya, merasa sudah baik.. Ya ALLAH, Demi kemuliaan agama yang ada di dalam hati kami, jadikan kami semakin baik dan menjadi sebab orang lain menjadi baik.. jangan jadikan kami mudhorat bagi orang lain walau hanya seberat zarah, walau hanya sebesar debu.. amiin